a Page of Dhikr
Home » ; Keutamaan Menyantuni Anak Yatim

Keutamaan Menyantuni Anak Yatim

Written By ahmadhikr on 18 September 2017 | September 18, 2017


Dari Kitab Mukhtarul Ahadits
Hadits No. 15
Keutamaan Menyantuni Anak Yatim


أَتُـحِبُّ أَنْ يَـــلِيْنَ قَلْبُكَ وَتُدْرِكَ حَاجَتَكَ : اِرْحَمِ الْـيَتِيمَ، وَامْسَحْ رَأْسَـــهُ، وَأَطْعِمْهُ مِنْ طَعَامِكَ، يَــلِـنْ قَلْـبُكَ وَتُدْرِكْ حَاجَتَكَ 
(رواه الطبرانى عن أبى الدرداء)


Atuhibbu opoto seneng sopo siro, an yaliina dadi alus, opo qalbuka atimu, wa tudrika lan nekani / mencapai siro, haajataka ing hajatmu; Irham welaso siro, al-yatiima marang bocah yatim, wamsah ngusapo siro/ngelus-ngeluso siro, ra’sahu ing sirahe yatim, wa ath’im lan wenehono mangan siro, hu ing bocah yatim, min tho’amika saking pangananmu, yalin mongko dadi lunak, opo qalbuka atimu, wa tudrik lan biso nekani / mencapai siro, haajataka ing hajatmu.

Apakah kamu suka bila hatimu menjadi lembut, dan kebutuhanmu terpenuhi; sayangilah anak yatim, usaplah kepalanya, berikanlah ia makan dari makananmu, niscaya hatimu menjadi lembut dan kebutuhanmu terpenuhi. (HR. Imam Thabrani melalui Abu Darda)



Penjelasan:

Barang siapa yang menginginkan hatinya menjadi lemah lembut dan berhasil memperoleh apa yang diperlukannya (kebutuhannya terpenuhi), maka hendaknya ia menyantuni anak yatim. Perlakukanlah ia dengan kasih sayang, berilah ia makan dari makanan-makananmu, niscaya lambat laun hatimu akan menjadi lembut dan memperoleh apa yang kau butuhkan. Hal demikian dikarenakan anak yatim sangat memerlukan pertolongan, terlebih lagi apabila kedua orangtuanya tidak meninggalkan apa-apa untuknya. 

Dalam hadits lain disebutkan bahwa sebaik-baik rumah adalah rumah yang didalamnya terdapat anak yatim yang dimuliakan. Dalam kitab Mukhtarul Ahadits, hadits No. 40:

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: أَحَبُّ بُــيُــوْتِكُمْ إِلَى اللهِ بَيْتٌ فِيْهِ يَتِيْمٌ مُكْرَمٌ 
(رواه البيهقى عن عـمر)

Rumah yang paling disukai oleh Allah swt adalah rumah yang didalamnya terdapat anak yatim yang dimuliakan (HR. Baihaqi melalui Ibn ‘Umar)

Memelihara anak yatim adalah amal kebajikan yang dianjurkan oleh syariat Islam dan pelakunya akan mendapatkan pahala yang besar dan rumah yang ditempatinya disirami dengan rahmat dan karunia yang berlimpah karena didalamnya terdapat anak yatim yang dipelihara dan dihormati serta tidak disia-siakan.

Wallahu a’lam bis showwab

_________________________

*Program reading hadits, one day one hadits di IIS PSM Magetan

Disarikan dari:
(1) Pengajian KH. Marzuki Mustamar
(2) Syarah Mukhtarul Ahadits oleh KH. Moch Anwar; H. Anwar Abu Bakar, Lc dan Drs. li Sufyana M. Bakri


Share

ahmadhikr

Berasal dari kota kecil nan indah di lereng gunung Lawu, Magetan. Bisa dihubungi melalui email: ahmad.elmagetany@gmail.com

0 komentar :

Post a Comment